Pengembang properti masih optimis bahwa industri properti di Indonesia akan terus bangkit, meski banyaknya tekanan mulai dari suku bunga acuan BI rate dan ancaman resesi tahun 2023.
“Di tengah banyaknya tekanan terhadap industri properti saat ini, antara lain tingginya tingkat inflasi, naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI-7 Day (Reverse) Repo Rate (BI7DRR), ancaman resesi tahun 2023, dan memasuki tahun politik, Modernland tetap optimistis hunian tapak akan disambut baik oleh pasar,” kata GM Sales & Marketing Urban Development PT Modernland Realty Tbk Andi Lala, dalam keterangannya, Jakarta, Senin (7/11/2022).
Menurut Andi lala, kebutuhan akan rumah di Indonesia sangat tinggi dan pasar landed house di Kota Modern juga sangat terbuka karena banyak yang ingin tinggal di Kota Modern yang memiliki banyak kelebihan.
“Selain memiliki banyak keunggulan yang bisa memikat masyarakat untuk memilikinya, kebutuhan akan rumah di Indonesia sangat tinggi. Selain itu dari segi investasi, properti masih jadi aset yang baik ditengah kondisi ekonomi saat ini,” katanya.
sumber: investor daily
Monday, 7 November 2022
- Blogger Comments
- Facebook Comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment